 |
Pj Gubsu Hassanudin memberikan penghormatan terakhir atas berpulangnya Ketua DPRD Provinsi Sumut Baskami Ginting ketika disemayamkan di Gedung DPRD Provinsi Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Sabtu (10/2).(foto/ist) |
Baskami Ginting dikenang sebagai politikus yang melahirkan kebijakan dalam pembangunan di Sumut.
"Rabu sore pada tanggal 7 Februari, kita semua terkejut, tersentak, mendengar kabar Bapak Baskami telah dipanggil Tuhan. Saya jadi teringat lirik lagi Ebiet G Ade yang berjudul ‘Rembulan Menangis’. Tangis kami pecah di batu, duka kami remuk di dada. Untukmu Saudaraku, kami semua turut berduka," ujar Pj Gubernur Hassaudin, dalam sambutannya.
Hassanudin menyampaikan, selama hidup Baskami Ginting telah menunjukkan dedikasi dan pengabdian yang tinggi sebagai Ketua DPRD Sumut. Baskami, kenangnya, aktif bersama pemerintah dalam melahirkan banyak kegiatan untuk membangun Sumut, yang sejahtera dan berkeadilan.
"Kami tahu, beberapa waktu terakhir ini beliau sudah dalam kondisi kesehatan yang terganggu. Namun semangat beliau dalam bekerja sangat tinggi. Sehingga dalam kondisi sakit sekalipun, beliau tetap hadir dalam semua momen-momen penting untuk menjalankan perannya sebagai legislatif," ujar Hassanudin.
Kini, lanjut Hassanudin, Baskami Ginting telah pergi dengan baik dan mulia. Anggota legislatif dari PDIP Sumut itu dipanggil Tuhan, saat masih aktif sebagai Ketua DPRD, dan sedang menjalankan tugas di kantor ini.
"Itu menunjukkan bahwa beliau sangat mencintai tugas-tugasnya. Beliau setia pada pekerjaannya dan memiliki dedikasi yang tinggi," kata Hassanudin.
Sebagai, Pj Gubernur Sumut Hassanudin mewakili pemerintah dan masyarakat Sumut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting. Hassanudin juga berpesan kepada keluarga agar jangan larut dalam kesedihan.
"Pak Bas, telah meninggalkan kita untuk selamanya. Apa yang dapat kita pelajari dari pribadi beliau adalah pribadi yang luwes, nasionalis, bersahabat, suka membantu, dan bertanggung jawab. Beliau adalah salah satu putera terbaik Sumatera Utara. Selamat jalan Pak Baskami! Kami akan meneruskan cita-cita bapak untuk membangun Sumut yang harmonis, sejahtera, dan berkeadilan," ucap Hassanudin.
Seperti diketahui, Baskami Ginting meninggal dunia di RS Siloam Medan, Rabu 7 Februari 2024 setelah sempat pingsan di ruang kerjanya. Baskami akan dimakamkan pada Sabtu (10/2) di kampung halamannya Desa Batu Karang, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo.
Sementara itu, mewakili Pimpinan DPRD Sumut Irham Buana Nasution juga menyampaikan bahwa Baskami Ginting merupakan tokoh terbaik yang dimiliki provinsi ini. Baskami merupakan seorang pejuang yang konsisten dan pribadi yang baik.
"Dia sudah berjuang untuk masyarakat sejak 20 tahun lalu. Bukan hanya saat menjabat sebagai anggota legislatif, juga bahkan sebelum menjabat. Saya cukup lama mengenal beliau, baik secara pribadi dan belakangan ini kami sama-sama di DPRD Sumut. Beliau orang baik dan konsisten. Kita semua kehilangan," kata politisi Golkar.
Pelaksanaan Upacara Kenegaraan Persemayaman dan Penghormatan kepada mendiang Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting berlangsung khidmat. Sejumlah pejabat daerah dan para pelayat hadir di acara tersebut, seperti Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Effendi, Pangdam I/BB Mayjen TNI M Hasan Hasibuan, Kajati Sumut Idianto, Anggota DPR RI Sihar Sitorus, sejumlah pimpinan OPD Sumut, dan anggota DPRD Sumut, serta seluruh keluarga mendiang Baskami Ginting. (tan)
Social Footer